Adam Weishaupt adalah sosok  manusia   yang paling dikenal di kalangan Zionis dan Freemason. Tidak ada   revolusi  apa pun pada abad ini kecuali dihubungkan dengan nama dan   cita-citanya.  Revolusi Perancis, Revolusi Bolshevik Rusia; selalu   berakhir pada mata  rantai pemikiran dan strategi brilian dari   pemikirannya.
 Pada    awalnya, dia adalah seorang pastor Katolik yang kemudian membelot    menjadi pelopor yang paling gigih dalam menentang agama Kristen serta    agama lainnya. Gerakan rahasia Illuminati berkembang dengan jaringan    yang “menggurita” dikarenakan dukungan dari keluarga Rothchild.  Meyer    Amschel Rothchild (1743-1812) merupakan tokoh perbankan yang sangat    dominan di Jerman dan disebut sebagai dinasti, karena keturunannya    memegang jaringan kerajaan dunia perbankan di Eropa dengan ambisi-    ambisinya untuk menguasai perekonomian dunia. Salah satu ucapan    Rothchild yang terkenal adalah:
Pada    awalnya, dia adalah seorang pastor Katolik yang kemudian membelot    menjadi pelopor yang paling gigih dalam menentang agama Kristen serta    agama lainnya. Gerakan rahasia Illuminati berkembang dengan jaringan    yang “menggurita” dikarenakan dukungan dari keluarga Rothchild.  Meyer    Amschel Rothchild (1743-1812) merupakan tokoh perbankan yang sangat    dominan di Jerman dan disebut sebagai dinasti, karena keturunannya    memegang jaringan kerajaan dunia perbankan di Eropa dengan ambisi-    ambisinya untuk menguasai perekonomian dunia. Salah satu ucapan    Rothchild yang terkenal adalah:“Beri  aku kesempatan untuk mengendalikan   ekonomi suatu bangsa, dan aku  tidak akan pedulikan siapa yang berkuasa   (give me control over a  nations economic, and I don’t care who writes   its laws).”
Motto  Rothchild ini memberikan kekuatan   serta dorongan seluruh  anggota Illuminati untuk tidak melewatkan segala   aspek yang menggiring  mereka pada diktator ekonomi yang mampu  menguasai  dan mengendalikan  pemerintahan di pelosok dunia. Bahkan,  salah satu  Presiden Amerika  ke-20, yaitu James Abram Garfield yang juga    anggota Illuminati berkata:
“Barangsiapa  mengendalikan uang atau   perekonomian suatu bangsa, maka ia akan  menguasai bangsa tersebut   (whomever that control the money or economic  of nation, they would   control the nation too).”

Adam Weishaupt juga seorang Jesuit,    profesor di bidang hukum dan mengajar di Universitas Ingoldstadt,    Bavaria, Jerman, sampai tahun 1770. Kekecewaan dirinya terhadap    dogma-dogma Kristen Katolik menyebabkan dirinya keluar dari jabatannya    sebagai pastor dan mulai mengabdikan diri pada gerakan Zionis untuk    mendirikan satu pemerintahan dunia (one world government) yang akan    menegakkan martabat manusia dengan menghapuskan agama di muka bumi,    kecuali paham setan (abolition of all religion, except satanism).
Jabatannya  sebagai pastor dan Jesuit   ditinggalkannya karena merasa bertentangan  dengan pemikirannya yang   bersifat kosmopolitan dan universalitas. Hal  ini merupakan awal dari   terbentuknya ordo Illuminati. Dikatakan oleh  Albert G. Mackey:
“Weishaupt yang  berpandangan   kosmopolitan yang mengetahui ajaran tahayul para pastor  yang   sewenang-wenang di bidang hukum, telah mendirikan partai oposisi  di   Universitas. Ini adalah awal rencana Illuminati atau ‘penerangan’.    (Weishaupt whose views were cosmopolitan and who new condemned the    bigotry and supertision of the priest, established opposing party in the    university. This is the beginning of the order of Illuminati or the    enlightened).”
 Setelah    keluar dari gereja Katolik, dia mendirikan jaringan konspirasi baru    yang disebut dengan Lucifer Conspiracy serta Gereja Setan (The  Synagogue   of Satan). Menurutnya, setan bukanlah makhluk yang hina,  melainkan   kekuatan yang melambangkan kejujuran, keberanian, dan  kebebasan. Setan   sebagai makhluk telah mendapatkan pengampunan Tuhan  dan sebagai bukti   penebusannya setan ingin menyelamatkan manusia.  Ajaran ini ditanamkan   kepada para anggota Iluminasi bahwa paham  Satanism merupakan bentuk   evolusi kemanusiaan, lambang kebebasan  manusia, dan mencakup jaringan   denyut kehidupan dunia secara global  (Satanism is about the evolution of   humanity and the promotion of  freedom on individual and global   scales).7
Setelah    keluar dari gereja Katolik, dia mendirikan jaringan konspirasi baru    yang disebut dengan Lucifer Conspiracy serta Gereja Setan (The  Synagogue   of Satan). Menurutnya, setan bukanlah makhluk yang hina,  melainkan   kekuatan yang melambangkan kejujuran, keberanian, dan  kebebasan. Setan   sebagai makhluk telah mendapatkan pengampunan Tuhan  dan sebagai bukti   penebusannya setan ingin menyelamatkan manusia.  Ajaran ini ditanamkan   kepada para anggota Iluminasi bahwa paham  Satanism merupakan bentuk   evolusi kemanusiaan, lambang kebebasan  manusia, dan mencakup jaringan   denyut kehidupan dunia secara global  (Satanism is about the evolution of   humanity and the promotion of  freedom on individual and global   scales).7Selama  lima tahun dia menyusun buku yang   berjudul The Novus Ordo Seclorum  yang berisi konsep-konsep, doktrin,   serta teori tentang pemerintahan  global.  Buku tersebut selesai pada   tanggal 1 Mei 1776. Sebagai  penghormatan terhadap dirinya, tanggal 1 Mei   dijadikan sebagai hari  perayaan Komunis di seluruh dunia. Menurut  Myron  Pagan,  langkah-langkah strategis yang ditulis Weishaupt untuk   mewujudkan  ambisinya tersebut antara lain, sebagai berikut.
l. Illuminati harus  menguasai para   pejabat tinggi pemerintahan dari beberapa tingkatan  jabatan, bila perlu   dilakukan cara-cara kotor dengan menyogok, baik  dengan uang maupun   perempuan. (Monetary and sex bribery was to used to  obtain control of   men already in high places in the various levels of  all governments and   other field of endeavor).
2. Illuminati melakukan  perekrutan   terhadap aktivis mahasiswa yang potensial, yang mempunyai  bakat dan dari   keturunan yang unggul untuk dilatih sebagai  anggata Illuminati yang   prospektif di masa depan. (The Illuminati who  were on the faculty of   colleges and universities were to cultivate  students processing   exceptional mental ability and who belong to  well-bred families with   international leanings and recommend them for  special training in   internationalism).
3.  Mereka yang sudah terperangkap dalam   jaringan Illuminati, termasuk  mahasiswa yang telah dilatih dan  diberikan  pengetahuan khusus tentang  dunia internasional, serta   cita-cita Illuminati akan dijadikannya  sebagai agen Illuminati di   beberapa negara dan ditempatkan sebagai  staf ahli atau spesialis yang   mendampingi pejabat kunci pemerintah.  (All influential people who were   trapped to come under the control of  Illuminati, plus the students who   had been specially educated and  trained, were to be used as agents and   placed behind the scenes of all  governments as experts and specialist).
4. Illuminati akan  menguasai seluruh   saluran media massa, baik media elektronik maupun  cetak, memiliki dan   mengontrolnya pemerintah sedemikian rupa sebagai  satu-satunya solusi   sehingga mampu membentuk opini publik. (They were  to obtain absolute   control of the press so that all news and  information could be slanted   to convince the masses that a one word  government is the only solution   to our many and varied problems. They  were also to own and control all   the national radio and TV channels).
Pemikiran  Weishaupt dikembangkan pula   pada pola pemikiran filosof Friedrich W  Nietzsche yang mengkampanyekan   slogan “God is dead!” sebagai salah  satu bentuk serangan terhadap agama   Kristen. Dogma Kristen yang  mempertuhankan Yesus adalah jiwa budak yang   harus dibebaskan. Manusia  hanya akan menjadi “manusia” selama dia  bebas,  kuat, dan melepaskan  diri dari jerat dogma agama.
Keanggotaan Illuminati sangat  selektif,   yaitu semua anggotanya berkualifikasi sampai ke tingkat  atas yang   didasarkan pada keunggulan fisik dan intelektual (bibit,  bobot, dan   bebet). Para anggotanya terdiri atas orang-orang penting di    pemerintahan, para ahli keuangan yang mampu mengendalikan sistem    perekonomian seluruh negara. 8
Untuk  menjaga kerahasiaan, setiap   anggota dikategorikan dalam  beberapa.tingkat, di mana tingkat yang satu   tidak dapat mengetahui  anggotanya di tingkat yang lain. Para    anggota Illuminati diklasifikasikan ke dalam beberapa tingkatan dan    dikelompokkan dalam tiga kategori besar, yaitu sebagai berikut.
Tingkat Pertama Tingkat Kedua Tingkat Ketiga
Man of Earth Lovers Hermit
Birth Life Death
Neophyt Adept Master
Keanggotaan Illuminati yang  ditampung   melalui organisasi freemason mencakup seluruh lapisan  masyarakat, mulai   dari pelacur, pengedar obat, artis, agamawan,  intelektual sampai para   pemimpin pemerintahan. Para anggotanya ini  sangat “ahli” dalam   mempercepat kerusuhan serta pergolakan politik di  setiap negara.   Berbagai revolusi mereka rekayasa, mulai dari Revolusi  Perancis,   Revolusi Rusia Bolshevik, sampai tata cara untuk  menggulingkan sebuah   pemerintahan yang dianggap menghambat jaringan  organisasinya, selalu   saja ada keterlibatan pemikiran Illuminati.
Pokoknya,  tidak ada gerakan revolusi,   reformasi, dan evolusi kecuali diamati  dengan saksama oleh para tokoh   puncak yang disebut dengan grand master  atau dalam kelompok freemason   termasuk dalam tingkat ketiga.
Pada  tahun 1785, seorang   anggota Illuminati (ordo anti-Christ) yang  bernama Lanze tertangkap di   Ratisbon, Jerman, pada saat membawa  dokumen rahasia yang akan diserahkan   ke Grand Orient  cabang Illuminati di Perancis. Dokumen tersebut berisi   rencana  Revolusi Perancis yang harus dilaksanakan tahun 1789. Dokumen   tersebut  tersimpan dengan baik sampai saat ini di musium Munich.
 Tahun    1848, Karl Marx menulis Manifesto Komunis yang dipandu dan di arahkan    oleh satu grup tingkat atas dari Illuminati. Pada saat yang sama,    anggota Iluminasi lainnya, yaitu Profesor Karl Ritter membuat anti tesis    yang seakan-akan menantang buku Karl Marx. Padahal semuanya itu    merupakan bagian dari strategi Illuminati untuk memecah belah    masyarakat, dan lebih memudahkan kelompok Illuminati untuk melumpuhkan    kedua kelompok yang saling berhadapan tersebut.    Kemudian Illuminati memutarbalikkan fakta dan “mencuci” otak kedua    kelompok tersebut, lalu disuplainya senjata agar mereka saling    memusnahkan satu sama lain.
Tahun    1848, Karl Marx menulis Manifesto Komunis yang dipandu dan di arahkan    oleh satu grup tingkat atas dari Illuminati. Pada saat yang sama,    anggota Iluminasi lainnya, yaitu Profesor Karl Ritter membuat anti tesis    yang seakan-akan menantang buku Karl Marx. Padahal semuanya itu    merupakan bagian dari strategi Illuminati untuk memecah belah    masyarakat, dan lebih memudahkan kelompok Illuminati untuk melumpuhkan    kedua kelompok yang saling berhadapan tersebut.    Kemudian Illuminati memutarbalikkan fakta dan “mencuci” otak kedua    kelompok tersebut, lalu disuplainya senjata agar mereka saling    memusnahkan satu sama lain.Tata  cara dan gerakan Illuminati tidak   mengenal moral, hukum, dan aturan  kecuali hanya satu, yaitu aturan yang   telah di.tuangkan dalam  “protokol” (program) yang dibuat sebagai tata   laksana atau prosedur  para anggotanya. Mereka mempopulerkan satu hukum   dengan menghalalkan  segala cara –akhir dari nilai suatu hukum (the end   justifies the  means)–dan karenanya tidak segan membunuh anggotanya yang   berkhianat  atau menghalangi laju gerakan jaringannya. Peristiwa   pembunuhan para  tokoh pemerintahan, termasuk presiden Amerika,   seringkali dikaitkan  dengan gerakan Illuminati atau Freemason, dan sudah   dapat diduga para  pembunuhnya tidak pernah diketahui dengan pasti,   menjadi misteri, atau  disebut pula sebagai dark case; alias tidak bisa   diungkap.
Dewasa  ini, Illuminati sudah memasuki   seluruh kehidupan peradaban bangsa di  dunia. Dia melakukan kendali   politik dari jarak jauh. Mengadu domba  antara rakyat dan pemerintahnya.   Semuanya itu dilakukannya dalam  rangka melemahkan bangsa tersebut agar   menjadi budak “dunia baru” yang  dicita-citakannya.
Doktrin Illuminati ialah  menjadikan   manusia sebagai tuhan dengan kekuatan dari setan Lucifer.  Manusia harus   bebas dan boleh berbuat apa saja. Ia harus gigih  berjuang melawan   agama-agama yang ada, terutama Kristen. Itulah  sebabnya, mereka   membentuk satu ideologi yang sangat kental, sebuah  keyakinan yang harus   dihayati dan dijadikan bentuk credo ‘keyakinan’  di kalangan anggotanya.
Tujuan Illuminati hanyalah  mendirikan   satu pemerintahan yang secara tersembunyi mampu mengatur  dunia baru.   Mereka tidak perlu menguasai jabatan negara secara formal,  tetapi mampu   “mencuci otak” (brainwashed) para pengambil keputusannya  agar   melaksanakan rencana-rencana mereka. Di suatu negara,  presidennya dapat   saja orang yang non Yahudi (goyim), tetapi jiwa  pemerintahan, struktur   budaya, serta perekonomiannya harus tunduk dan  diperbudak oleh   sistem Illuminati Yahudi. Untuk itu, mereka harus  menguasai Perserikatan   Bangsa-bangsa (PBB) dengan cara melakukan  berbagai lobi tingkat  tinggi.
Iluminasi telah menetapkan tujuh prinsip utamanya, yaitu sebagai berikut.l. Menghapuskan seluruh pemerintahan yang berorientasi kepada nasionalisme (aboliton of all national government).
2.Menghapuskan seluruh agama kecuali ajaran setan (abolition of all religions except satanism).
3.Menghapuskan  nilai-nilai kehidupan   keluarga –individu harus tunduk kepada  kehidupan kolektif, massa, atau   partai (abolition of the family).
4.Menghapuskan hak pemilikan pribadi (abolition of private property).
5.Menghapuskan nilai pajak yang tinggi (abolition of inheritance by high inheritance taxes).
6.Menghapuskan-jiwa patriot (abolition of patriotism).
7.Menciptakan  pemerintahan dunia   dengan memperalat Perserikatan Bangsa-bangsa yang  telah dikuasai kaum   Iluminasi (Creation of the world government under  the United Nations by   Illuminati).
 Kemerdekaan    manusia tidak pernah akan tercapai selama di belenggu oleh  dogma-dogma   agama, sebagaimana kerinduan Nietzsche yang memimpikan  Ubermensch   (manusia unggul) –sebab Illuminati menekankan falsafah  kegiatannya   kepada kekuasaan. Manusia baru menjadi manusia apabila  mereka bebas   tanpa ikatan. Manusia baru berdiri di atas kepribadiannya  sendiri yang   kuat melalui falsafahnya pada “3L” yaitu: life, love,  and liberty   (hidup, cinta, dan kebebasan) sebagai motto kehidupan yang  akan   membebaskannya dari “racun” agama. Dalam setiap pembicaraan atau    komunikasi, mereka selalu menuliskan, “Cinta adalah hukum dan cinta  di   bawah kendali keinginan (love is the law, love under will).”
Kemerdekaan    manusia tidak pernah akan tercapai selama di belenggu oleh  dogma-dogma   agama, sebagaimana kerinduan Nietzsche yang memimpikan  Ubermensch   (manusia unggul) –sebab Illuminati menekankan falsafah  kegiatannya   kepada kekuasaan. Manusia baru menjadi manusia apabila  mereka bebas   tanpa ikatan. Manusia baru berdiri di atas kepribadiannya  sendiri yang   kuat melalui falsafahnya pada “3L” yaitu: life, love,  and liberty   (hidup, cinta, dan kebebasan) sebagai motto kehidupan yang  akan   membebaskannya dari “racun” agama. Dalam setiap pembicaraan atau    komunikasi, mereka selalu menuliskan, “Cinta adalah hukum dan cinta  di   bawah kendali keinginan (love is the law, love under will).”Pemerintahan  Dunia Baru adalah   tegaknya hukum kebebasan. Kebebasan serta kemauan  manusia tidak bisa   dibatasi. Mereka yang membatasi kemauan manusia  adalah tirani. Oleh   karena itu, mereka yang membatasi harus  dihancurkan. Bagi   kaum Illuminati, tidak ada Tuhan kecuali manusia itu  sendiri (there is   no God but man). Manusialah yang menentukan  segalanya di bawah bimbingan   kekuasaan setan Lucifer, sebagaimana lima  prinsip   anggota Illuminati.suai dengan keinginannya; bermain sesuai  dengan   keinginannya; dan mati sesuai dengan kehendaknya, yaitu kapan  dan   bagaimana ia mati. 
2. Manusia mempunyai hak untuk memakan apa pun yang6nbsp;sebagai berikut:
l.  Manusia mempunyai hak untuk hidup   dengan hukumnya sendiri, yaitu  hukum yang memberikan kebebasan hidup,   sesuai dengan cara manusia itu  sendiri: bekerja s diinginkannya; meminum   apa pun yang diinginkannya;  bertempat tinggal sesuai dengan   kehendaknya, serta berpindah tempat  tinggal di mana pun ia suka.
3.  Manusia mempunyai hak untuk berpikir,   untuk berbicara, membaca,  menggambar, mencat, mengukir bentuk suatu   bangunan, sesuai dengan  kehendaknya.
4. Manusia mempunyai hak untuk mencintai yang dikehendakinya
5. Manusia mempunyai hak untuk membunuh siapapun yang dianggap merintangi kehendaknya.
Manusia  adalah tuhan, mempunyai ”roh”   tuhan dan berasal dari surga yang  bersifat bebas. Manusia harus   membebaskan dirinya dari segala ikatan  bila ingin menjadi manusia yang   suci seperti awal penciptaan mereka.  Manusia adalah homo liberalis yang   harus berusaha menjadikan dirinya  sebagai “tuan” bagi dirinya sendiri   (the grand master). Dia harus  menuju pada satu bentuk wujud manusia   unggul (Ubermensch) sebagaimana  yang dicita-citakan Friedrich W.   Nietzsche, seorang filosof Yahudi  warga negara Jerman yang juga anggota   tingkat ke-33 freemason.
Dengan  doktrin-doktrinnya yang memikat   serta bersifat seculum-matrialis,  gerakan Illuminati bertambah subur di   dunia Barat (anglo saxon). Di  Amerika dipelopori oleh James Abram   Garfield, seorang anak muda jenius  yang menjadi pahlawan Shilo dalam   perang saudara dan atas jasanya  tersebut, dia dipromosikan sebagai mayor   jenderal, sehingga dia  merupakan jenderal paling muda (30 tahun) dalam   sejarah Amerika.  Garfield adalah angggota Illuminati pada tingkat  puncak  (grand  orient), menjadi anggota Kongres Amerika Serikat selama  17  tahun. Pada  Maret 1881, dia terpilih sebagai presiden Amerika paling   singkat  Tanggal 2 Juli 1881, dia di tembak oleh Charles Guiteau dan  pada   tanggal 19 September 1881, dia mati secara misterius, kemungkinan    dibunuh oleh sesama anggota freemason pula. Sejak itu, setiap presiden    Amerika selalu dalam jaringan atau restu Illuminati dan Freemason.    Keputusan presiden Amerika telah dikoordinasikan dengan para anggota    kongres dan senat, yang juga menjadi angggota Illuminati dengan berbagai    tingkatan. Dengan mengendalikan pucuk pimpinan pemerintahan,    konglomerat, jurnalis, dan seluruh lapisan masyarakat,    pihak Illuminati dapat mewujudkan seluruh rencananya untuk menguasai    dunia. Sebagai bukti penghargaan terhadap para Illuminati, didirikanlah    sebuah monumen di Washington atas saran seorang    anggota Illuminati tingkat puncak (grand orient) yang mempunyai nama    sandi Priapic Senuseret. Monumen Washington merupakan simbol Amerika    sebagai “setan besar”. Pada zaman Revolusi Iran menjadi jargon    perjuangan mahasiswa dan Pasdaran.
Seluruh  pemikiran, konsep Illuminatii,   dikukuhkan dalam Kongres Zionis yang  pertama di Bazel Swiss yang   dipimpin oleh tokoh Zionis aliran keras  (ekstrem), yaitu Theodore   Hertzl.Banyak penafsiran tentang arti  Jahbulon, walaupun mereka sepakat   bahwa Jahbulon adalah bentuk lain  dari Tuhan dengan fungsinya seperti   juga “Trinitas”.
Jah  berasal dari bahasa Kaldea artinya   ‘Tuhan’ dan di dalam bahasa Yahudi  berarti ‘kehendak Tuhan yang tidak   terbatas kehendak-Nya’. Kata jah  menunjukkan kekuatan yang nyata,   harapan masa depan, dan sifat abadi  (external existence of the most   high).
Bul berasal dari bahasa Syiria artinya ‘Tuhan yang mutlak disembah karena mempunyai kekuatan dalam segala hal’.
On  diambil dari kebiasaan masyarakat   Mesir kuno, yang artinya ‘bapak  kami yang berada di surga’. Sehingga   gabungan dari ketiga komponen  bahasa tersebut, Jah-bul-on adalah ‘Tuhan   yang Mahakuasa dalam segala  hal, yang patut disembah karena  kekuasaannya  tersebut’.
Akan  tetapi, ditafsirkan pula bahwa jah   artinya ‘yahweh’. Bul berasal dari  ‘baal’ dan on mempunyai makna sama   dengan Osiris (dewa Mesir kuno).  Jadi, Jahbulon adalah gabungan kata   antara: yahweh, baal, dan Osiris  yang juga merupakan kekuatan dari Tuhan   Jehovah.

Jah-Bul-On = Jahwah + Baal + Osiris

Jah Bul On
Kelompok  bahasa dari gereja Inggris   menyimpulkan penelitiannya bahwa Jahbulon  berasal dari tiga huruf   alpabetis Yahudi, yaitu a-b-l yang disusun  dalam segitiga piramida   (Fir’aun), al-Bal artinya ‘Tuhan Bapak’ dan  Lab Bal artinya ‘ruh Tuhan’   (spirit Lord).
Seluruh  nafas Jahbulon adalah sifatnya   Jehovah yang harus dimani oleh para  pengikut agama Jehovah tersebut   –mereka menyebutnya sebagai “saksi  Jehovah” (Jehovah witnesses).   Gerakan saksi Jehovah semakin pesat dan  menjadi pesaing baru dalam dunia   Kristiani, khususnya saingan Gereja  Katolik Roma. Mengingat bahwa   paham Illuminati sangat antidogma dan  Kerajaan Roma yang dianggapnya   tiran, serta menyesatkan ajaran Kristus  yang sebenarnya (anti-Christ).
Kaum  Freemason atau Illuminati dan para   saksi Jehovah sangat dekat dengan  angka dan mistik. Setiap angka dan   huruf mempunyai arti dan simbol  yang sakral. Monumen Washington yang   disebut sebagai “setan besar”  (the great satan) terdiri atas 555 kaki   tingginya yang menurut huruf  Yahudi berati: 5+5+5=15. Dalam susunan   alpabet menunjukkan huruf  ke-10, yaitu Y (Yahweh, Jehovah) dan huruf   ke-5 untuk jah yang  melambangkan proklamasi kehadiran “dunia baru”.9
Yahweh  sebagaimana juga Elohim adalah   nama Tuhan sebagaimana tertulis di  dalam Kitab Bilangan 10:35. Mereka   pun yakin terhadap angka 666, angka  33, dan angka 13 sebagai angka yang   mempunyai kekuatan magis.
Oleh  karena itu, mereka membuat   ramalan-ramalan yang dikaitkan dengan hari  kiamat — the end of time   atau the Armageddon - yang sebenarnya  bukanlah ramalan melainkan   “rencana”. Bila mereka mengatakan  “Hendaklah waspada pada tanggal enam   bulan enam akan terjadi  huruhara.” Maka untuk mewujudkan ramalannya,   mereka merekrut para  pengikutnya untuk membuat huru-hara, sehingga   masyarakat terpengaruh  bahwa seakan-akan ramalannya terbukti dengan   tepat.
Gerakan Illuminati dan  Freemasonry   seringkali dikelompokkan sebagai sekte bid’ah yang  menyempal dari ajaran   Roma Katolik. Dan dapat ditelusuri dari  kesejarahannya yang modern,   sejak tumbuhnya kelompok agama Advent10  dan William Miller begitu   terobsesi dengan kitab Daniel dan kitab  Wahyu, sehingga membuat   penelitian bahwa Kristus akan datang ke bumi  antara tanggal 21 Maret   1843 dan 21 Maret 1844. Walaupun perhitungan  tersebut tidak terbukti,   tetapi para pengikut Advent menafsirkannya  secara lain. Dan salah satu   golongan Advent yang terkenal adalah  “Advent hari ketujuh” (seventh-day   Adventist) yang mempercayai bahwa  manusia setelah mati, jiwa, dan   tubuhnya tersebut dalam keadaan tidur  dan akan terjaga di hari   kebangkitan.
Kemudian,  Yesus akan memerintah selama   1.000 tahun dan semua orang yang tidak  percaya akan dimusnahkan. Mereka   mengharamkan membaptis anak-anak dan  semua anggotanya mengorbankan   sepersepuluh dari pendapatannya.  Organisasinya sangat rapi dan   dilaksanakan oleh para anggotanya dengan  penuh suka cita. Di samping   pengikut Advent, berkembang pula  pemahaman baru yang disebut dengan   “saksi Jehovah” yang didirikan oleh  Charles Rusle (meninggal 1916) dan   oleh Rutherford (meninggal 1942).  Mereka merasa yakin bahwa Kristus akan   datang ke bumi tahun 1914,  sehingga pecahnya Perang Dunia I  dihubungkan  dengan kitab Wahyu 12:  7-12. Mereka sangat yakin dengan  akan datangnya  “dunia baru” (novus  ordo seclorum). Negara dianggapnya  sebagai “alat  setan” dan  mengharamkan anggotanya untuk ikut dinas  militer dan politik.
Penafsiran  serta berdirinya berbagai   sekte, aliran, organisasi-organisasi di  lingkungan Kristen, sangat   dimungkinkan; mengingat ayat ayat yang ada  di dalam kitab Injil   Perjanjian Baru atau Perjanjian Lama penuh dengan  dongeng yang terbuka   dengan penafsiran.
Edmon Jacob mengatakan:“Adalah sangat mungkin bahwa apa yang    dikisahkan di dalam Perjanjian Lama tentang Nabi Musa dan    pemimpin-pemimpin agama Yahudi tidak sesuai dengan yang terjadi dalam    sejarah, akan tetapi para tukang dongeng yang dapat membuat kisah secara    indah dengan imajinasi untuk merangkai episode….” 11
Dengan  demikian, Illuminati memanfaatkan   berbagai penafsiran serta  kontradiksi diantara agama Yahudi dan  Kristen  yang telah berlangsung  dalam kurun waktu yang sangat lama. Adam   Weishaupt yang semula adalah  seorang pastor Jesuit, tentunya sangat   mendalami segala aspek teologi  Kristen serta liturgi (peribadatan umat   kristen, ed.) yang dialaminya  dengan baik selama kesaksiannya sebagai   pastor Katolik. Penyebalan  dirinya pada gereja.dan mendirikan   aliran-aliran bid’ah  telah ”memperkaya” kontradiksi yang semakin melebar   di kalangan  Kristen itu sendiri.
1. Lingkaran berarti tanda kesatuan alam semesta (universum, sphere, dunia, planetarium).
2.  Piramida artinya tanda kekuasaan   dewa Osiris: ra dan isis (lambang  kuburan Fir’aun yang monumental.   Fir’aun mengaku sebagai Tuhan).
3.  Heksagram artinya hexa ‘enam’,   gramma ‘tulisan atau gambar’ yang  merupakan dua piramida terbalik adalah   lambang Kerajaan Sulaiman dan  bintang Daud yang juga simbol   pemerintahan “dunia baru” yang  masing-masing sudut mempunyai muatan   falsafah: pengetahuan (scire),  keberanian (audere), keinginan (velle),   kerahasiaan (tacere), kekinian  (nouvere, seculare), dan kebebasan   (libre).
4. Angka 33 artinya menunjukkan tingkatan atau degree, sistem kepangkatan bagi para anggota Freemason pilihan.
5. Angka 13 artinya angka kekuasaan “setan kegelapan” (prince of darkness).
6. Angka 666 artinya angka yang mempresentasikan universal hexagram, dewa atau Tuhan.
7. Matahari artinya makrokosmos yang merupakan lambang ke-satuan universal yang suci –the holly union– atau the Beast 666. 12
Untuk  melumpuhkan agama Kristen, para   pengikut Illuminati secara terang  terangan mengajarkan doktrinnya   melalui penyembahan kepada setan. Juga  membuat penafsiran radikal yang   menjungkir-balikkan keyakinan  konvesional yang selama ini dianut oleh   umat Kristen. Inti ajaran  mereka berpusat pada keyakinan bahwa justru   setanlah yang malaikat  yang membawa misi untuk membebaskan manusia dari   dogma dan tirani  gereja. Dengan sangat bangga, mereka mengakuinya   sebagai pengikut  anti-Kristus dengan menamakan diri sebagai Ordo   Antichrist Iluminati  (OAI).
Mengapa mereka mengaku  sebagai   anti-Kristus? Hal itu karena mereka menganggap bahwa para  pengikut   Kristen konservatif — sebagaimana yang dikenal saat ini —  serta   Kerajaan Roma Katolik telah menyesatkan umat manusia dengan  menganggap   Yesus sebagai Tuhan. Mereka anti-Kristus dalam pengertian  tidak   mempercayai “Trinitas” maupun Yesus sebagai “roh suci”. Kristus  yang   sebenarnya justru adalah Jehovah atau Yahweh yang akan segera  turun   dengan nama Lucifer untuk menyelamatkan umat manusia dan  menjadikan satu   bumi (uno universum).
Dibentuknya  ordo tersebut dimaksudkan   pula sebagai alat propaganda anti-Kristus  dan memperkenalkan Lucifer   sang pembawa cahaya, bintang pagi, dan  kesempurnaan, penuh dengan   kebijaksanaan, sempurna dalam kecantikannya  dan membimbing manusia   menuju kesempurnaan sejati bagaikan awal  penciptaannya di surga. Umat   manusia harus diluruskan kembali  keyakinannya. Mereka harus dibebaskan   dari “penjara” dogma yang  menganggap Yesus sebagai Tuhan. Umat manusia   harus mengenal kembali  setan sebagai malaikat sejati –kekuatan langit,   penguasa bumi (the son  of Baphomet; the child of Beast 666). Umat   manusia harus diantarkan  menuju millennium baru, sebuah peradaban yang   hanya satu ordo di bawah  kekuatan Iluminasi.
David Cherubim seorang pendeta dari ordo anti-Kristus mengatakan:“Lucifer akan menyeru umat manusia    yang akan menjadikan umat manusia di muka bumi menyembah binatang yang    mempunyai lambang ‘666′ dan mengguncangkan agama Kristen, serta agama    lainnya untuk menuju millennium baru yang bebas dari ajaran Kristen  yang   palsu.”
(Who shall cause  the people of the earth   to worship the Beast 666, to forsake religion  of Christianity and to   spiritually initiate the new millennium  “kingdom” of the anti-Christ.)
Ordo  anti-Kristus akan membimbing umat   manusia menuju kebahagiaan sejati.  Jiwa yang melangit melintasi   bintang-bintang, dimana mereka akan  menemukan cinta, hidup, dan   kemerdekaan sejati. Mereka bercita cita  untuk melakukan gerakan   reformasi total yang menyeluruh. Menghancurkan  sistem gereja dan   agama-agama di muka bumi, sebagaimana seruan para  pemimpin mereka:
“Datanglah  kepadaku, wahai semua. Aku   adalah anti-Kristus, kita akan melintasi  istana bintang-bintang yang   semuanya bercahaya dan raihlah kehidupan  dan kebebasan.”  (Come into me,   all of you, children of the sun. I’m  an anti-Christ, shall uplift to   the palace of the stars, where all is  light, life and liberty).
Para  pelopor ordo harus dipimpin oleh   seorang Yahudi. Walaupun tidak semua  Yahudi adalah pengikut Illuminati,   tetapi para  pemimpin Illuminati atau Freemason pastilah seorang Yahudi.
Fanatisme  keyahudian mereka tidak bisa   diubah. Betapapun mereka menjadi warga  negara di suatu negara, tetap   saja mereka merasa bangga akan dirinya  sebagai “manusia pilihan Tuhan”   (the choosen god). Sebagaimana  dikatakan seorang tokoh Yahudi, Rabbi   Stephen S. Wise, yang juga  pemimpin Illuminati di Amerika berkata:
“Saya  seorang Yahudi. Saya bukan warga   negara Amerika, tetapi warga negara  Dunia. Saya menjadi orang Amerika   selama 63 tahun, tetapi menjadi  seorang Yahudi selama 4000 tahun.”
(I  am a Jew. I am not an American   citizen. I am a citizen of the world. I  have been an American for 63   years but I have been a Jew for 4.000  years).
Anggota atau para pemeluk  Ordo   Antichrist Illuminati (OAI) adalah anak anak “dewa matahari”  yang harus   mandiri dan mempunyai iman serta keinginan yang kuat akan  terwujudnya   “dunia baru” di mana dalam era tersebut seluruh umat  manusia hidup   bagaikan di surga dalam satu semangat anti-Kristus,  yaitu terbentuknya:   kesatuan bangsa-bangsa dan satu agama. Juga  terbentuknya kegigihan  untuk  melawan seluruh kekuatan agama. Untuk  itu, jaringan anggota  Freemason  dan Illuminatii sebagai komando  puncaknya harus menguasai  Persatuan  Bangsa-bangsa (PBB; United  Nations) agar dapat mengendalikan  seluruh  negara yang ada di muka  bumi.
Kebanggaan seorang Yahudi  harus tetap   ditanamkan dan diindoktrinasikan bahwa mereka adalah “ras  unggulan” yang   telah dipilih Tuhan. Ucapan Moses Hess (1812-1875)  salah seorang tokoh   sentral zionis modern berkata:
“Yahudi  adalah lebih dari sekadar   pengikut suatu agama, tetapi mereka ini  adalah satu ras, satu bangsa   yang penuh dengan ikatan persaudaraan.”
sumber
 

 
 
 
 
 
 
