Hidayatullah.com--Kepolisian Israel hari Jum'at melarang masuk para pria Muslim yang berusia di bawah 45 tahun ke kompleks Masjid Al Aqsha di Al Quds (Yerusalem). Demikian media Israel melaporkan (01/7).
Yerusalem Post mengabarkan, larangan polisi zionis itu diterapkan setelah ada informasi dari dinas intelijen bahwa akan ada "rencana membuat kerusuhan di tempat itu."
Masjid Al Aqsha yang berkubah hijau berdiri di lahan Haram Al Syarif (tanah suci yang mulia), yang diklaim umat Yahudi sebagai lokasi kuil Yahudi kuno peninggalan nenek moyang mereka. Kubah Al Shakrah atau Dome of the Rock dengan kubah emas, yang sering dikira Al Aqsha, juga terletak di area itu.
Zionis Israel secara berkala melarang para pria Muslim di bawah usia 45 tahun masuk ke kompleks Masjid Al Aqsha secara berkala, terutama pada hari-hari keagamaan Yahudi. Rakyat Palestina yang tinggal di Tepi Barat dan Jalur Gaza harus mengajukan permohon izin khusus terlebih dahulu jika ingin mengunjungi dan beribadah di tempat itu.*
